Kepiawaian Martono dalam mengoptimalkan setiap potensi usaha terbukti berhasil menggemukan pundi-pundi KSP CU Pancur Kasih (CUPK) hingga kini beraset sebesar Rp3,3 triliun. Koperasi yang berbasis di Pontianak, Kalimantan Barat, itu juga makin dipercaya masyarakat yang dibuktikan dengan bertambahnya jumlah anggota menjadi lebih dari 211 ribu orang.
Sebagai orang nomor satu di CUPK, pria kelahiran Dawar 4 Mei 1977 itu terus membangun komunikasi dan relasi dengan berbagai pihak. Martono yang meraih Magister Management dari Universitas Tanjungpura Pontianak kini tercatat sebagai Wakil Ketua Puskop CUBorneo. Dengan slogan: Barage CU Malangkah Repo (Bersama CU Kita Mempersiapkan Masa depan dengan Gembira), ia terus mengajak masyarakat untuk bergabung menjadi anggota koperasi.
Inovasi Martono dan tim berbuah manis dengan semakin berkembangnya usaha CUPK. Saat ini, CUPK memiliki 51 Kantor Tempat Pelayanan dan 7 Kantor Tempat Pelayanan Kas yang tersebar di Kabupaten dan Kota di Kalimantan Barat. Jaringan layanan ini akan terus berkembang ke depannya seiring dengan bertambahnya kepercayaan masyarakat yang menjadi anggota. (Kur)
