Jakarta (Peluang) : Pembiayaan ini diharapkan bisa meningkatan portofolio Bank Muamalat.
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk menyalurkan pembiayaan kepada PT Industri Kereta Api atau PT INKA (Persero) senilai Rp150 miliar.
Fasilitas pembiayaan ini akan digunakan oleh PT INKA untuk proyek pengadaan bus listrik sebagai sarana transportasi pada gelaran KTT G20 di Bali bulan Oktober-November 2022 mendatang.
Direktur Utama Bank Muamalat Achmad K Permana mengatakan, pasca masuknya investor baru yaitu Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) awal tahun ini pihaknya mulai menggenjot penyaluran pembiayaan.
Kerja sama dengan PT INKA ini diharapkan dapat meningkatkan portofolio pembiayaan perseroan khususnya di segmen korporasi.
“Penyaluran pembiayaan ini sangat strategis.Target kami adalah ingin kolaborasi dengan BUMN, salah satunya PT INKA,” kata Permana dalam rilisnya, Jumat (30/9/2022).
Lebih lanjut, ia mengungkapkan pembiayaan ini menggunakan akad musyarakah dengan maksimal tenor 4 tahun.
“Kami berharap pemberian fasilitas pembiayaan ini akan menjadi pintu bagi terbukanya kerja sama bisnis lainnya antara Bank Muamalat dan PT INKA kedepannya,” ujar Permana.
Ia menyampaikan bahwa proyek pembiayaan ini juga berkaitan dengan agenda penting di Tanah Air yakni G20.
Selain digunakan untuk mendukung pelaksanaan G20, pembiayaan pengadaan bus listrik ini juga ditujukan untuk proyek penyediaan transportasi umum daerah Surabaya dan Bandung hasil kerja sama PT INKA dan Perum DAMRI lewat skema Buy The Service (BTS).
“Per 30 Juni 2022 total pembiayaan Bank Muamalat secara bankwide tercatat sebesar Rp18,9 triliun,” jelas Permana.
Direktur Utama PT INKA, Budi Noviantoro menambahkan, PT INKA merupakan perusahaan yang terutamanya membuat sarana kereta api.
“Tahun 1981 dibentuk PT INKA khusus industri kereta api. Satu-satunya perusahaan manufaktur kereta api di Asia Tenggara,” ujar Budi.
Beberapa negara yang telah menggunakan produk PT INKA antara lain sebut Budi, adalah Bangladesh, Filipina, Malaysia, Singapura, Thailand dan Australia.
Di dalam negeri, PT INKA berupaya untuk terus mendorong perkembangan sistem transportasi terpadu berbasis kereta api.
“PT INKA menjadi salah satu industri strategis kebanggaan Indonesia,” pungkasnya. (S1).
