hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza
Berita  

Awas! Iklan Palsu Penerimaan Pegawai BGN Marak di Medsos

HA IPB Perkuat Kolaborasi Dukung Program Strategis Nasional dan MBG
Ilustrasi: Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana/dok.ist

PeluangNews, Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) mengimbau masyarakat berhati-hati dengan iklan palsu penerimaan pegawai BGN yang marak di media sosial.

Informasi tersebut diduga memiliki maksud tidak bertanggung jawab.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap segala bentuk informasi yang tidak bersumber dari kanal resmi BGN,” kata Kepala Biro Hukum dan Humas BGN Khairul Hidayati melalui siaran persnya, Minggu (3/8/2025).

Menurut Khairul, BGN dalam melakukan open rekrutmen tidak pernah meminta bayaran. Untuk itu semua pihak agar waspada terlebih jika harus melampirkan informasi data pribadi.

“Perlu kami tegaskan agar seluruh masyarakat lebih waspada terkait informasi yang mengatasnamakan BGN disertai pungutan biaya dan pengumpulan data pribadi,” ujarnya.

Dia memastikan segala bentuk informasi resmi terkait seleksi pegawai BGN disebarluaskan melalui platform resmi badan ini.

“Pastikan selalu memverifikasi informasi melalui situs resmi atau media sosial resmi BGN. Mari bersama-sama menjaga keamanan data pribadi dan menghindari potensi penipuan,” ucap dia.

Di sisi lain, BGN melaporkan total penerima manfaat program Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga pekan pertama Juli 2025 mencapai hampir tujuh juta orang dari target 82 juta penerima manfaat.

“Hal ini sudah melebihi dari total penduduk Singapura,” tutur Staf Khusus BGN Redy Hendra Gunawan di Jakarta, Minggu (6/7/2025).

Redy merinci total Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang sudah beroperasi mencapai 1.873 unit. Pekan depan akan bertambah sebanyak 473 unit SPPG. Sehingga totalnya sudah hampir mencapai 2.200 unit SPPG.

“Target dari BGN, Juli akan beroperasi sejumlah 1.994 SPPG juga sudah terlampaui,” ujar Redy.

Dia menambahkan bahwa dengan penambahan jumlah SPPG, pelaksanaan Program MBG menyerap hampir 100 ribu orang tenaga kerja langsung. []

pasang iklan di sini