JAKARTA—-Di Indonesia minuman ini lebih dikenal dengan nama Bubble Tea. Nama sebenarnya adalah Boba dan di tempat asalnya, Taiwan, minuman ini dikenal dengan nama zenzhu naicha atau susu teh dengan bola tapioka.
Minuman boba ini menjadi tren di kalangan milenial sejak tahun lalu. Marvin Lius adalah salah seorang di antara warga Jakarta, yang hobi minuman boba. Dari hobi, dia mencoba membuat sendiri minuman manis yang dikembangkan dari boba dan menamakannya Astroboba, yang kemudian menjadi usahanya.
“Modal awalnya tidak besar, bermula dari sebuah gerai di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat. Namun sudah ada yang menanyakan franchise. Kebetulan kita sudah mempersiapkan apa bila ada yang mau jadi mitra. Usaha pun berkembang pesat hingga punya 22 gerai, tersebar di Jakarta, Bandung, Malang dan Bali,” ujar Marvin kepada Peluang, melalui Whatsapp, Jumat (21/8/20).
Astroboba pertama mengeluarkan 7 menu dengan harga Rp16 hingga 20 ribuan. Dalam sebulan ungap Marvin, usahanya meraup omzet rata-rata Rp80-90 juta.
“Kekuatan produk kami terletak pada rasa yang creamy, dengan bahan dasar susu dan unik namun dengan harga yang sangat terjangkau, seperti popcorn boba, sugus series dan cheesecake,” kata Marvin.
Seperti usaha lainnya, Marvin mengaku juga terdampak pandemi Covid-19. Dia menyiasatinya dengan beberapa promosi dan endorse beberapa influencer. Selain itu dia menambah sejumlah menu baru.
“Ke depannya, saya akan menambah gerai baru,” tutup Marvin (Van).
