PeluangNews, Jakarta — PT Astra Graphia Tbk (ASGR) berhasil membukukan laba bersih konsolidasian sebesar Rp 205 miliar per 31 Desember 2024, meningkat 45% dibandingkan periode yang sama di tahun 2023 dengan pendapatan bersih sebesar Rp2.814 miliar.
Presiden Direktur PT Astra Graphia Tbk Hendrix Pramana mengatakan peningkatan kinerja perusahaan itu didorong oleh implementasi operational excellence, pengelolaan arus kas yang baik, digitalisasi di dalam proses bisnis serta inovasi berkelanjutan.
Hendrix mengungkapkan sepanjang tahun 2024, Astragraphia melakukan berbagai inisiatif strategis untuk memperkuat bisnis inti, memperkuat kapabilitas layanan dan daya saing di sektor percetakan dan teknologi digital serta mencari peluang-peluang baru untuk membangun pertumbuhan bisnis.
“Kami juga berupaya memastikan setiap aspek bisnis yang dijalankan perusahaan sejalan dengan prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG),” ujarnya melalui keterangan persnya.
Sebagai bagian dari komitmen ini, Astragraphia juga menjalin kolaborasi strategis dengan Kementerian Ekonomi Kreatif serta Kementerian Komunikasi dan Digital untuk mendukung perkembangan industri kreatif melalui program Bedah Desain Kemasan (BEDAKAN) Nasional serta UMKM Level Up untuk mendukung digitalisasi pelaku UMKM.
Melalui anak perusahaannya, yaitu PT Astra Graphia Information Technology (AGIT), Astra Graphia juga ikut aktif memperkuat kesadaran akan Perlindungan Data Pribadi (PDP) bersama Kementerian Komunikasi dan Digital dan Microsoft dengan melakukan edukasi kepada masyarakat.
Astra Graphia merupakan anak usaha Astra International yang beroperasi sejak 1975 dan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia sejak 1989. Usahanya difokuskan pada bisnis Printing Solutions, Technology, and Digital Transformation Services.