
PeluangNews, Jakarta-Astra Property menandai pencapaian penting dalam portofolio pengembangannya melalui dua momentum besar, yakni prosesi Topping Off Arumaya Financial Center dan Groundbreaking Cibinong Logistics Hub.
Acara bertajuk “Astra Property: Milestone of Growth” yang digelar di Catur Dharma Hall, Menara Astra, ini menjadi bukti langkah strategis perusahaan dalam memperkuat posisi di sektor properti komersial premium serta infrastruktur industri dan logistik, sejalan dengan visi keberlanjutan dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Presiden Direktur Astra Property, Wibowo Muljono, mengatakan bahwa kedua proyek ini merefleksikan komitmen perusahaan untuk berkontribusi pada pembangunan ruang dan infrastruktur yang mendukung produktivitas serta konektivitas di Indonesia.
“Di momentum ini, kami ingin kembali menegaskan komitmen Astra Property untuk terus berkontribusi dalam membangun infrastruktur dan ruang yang mendorong produktivitas, konektivitas, dan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Kedua proyek ini bukan hanya menambah portofolio kami, tetapi juga mencerminkan dedikasi Astra Property terhadap pengembangan berkelanjutan. Ke depan, kami akan terus menghadirkan solusi properti yang menciptakan nilai jangka panjang bagi bisnis, masyarakat, dan lingkungan,” ujar Wibowo.
Kedua proyek tersebut merepresentasikan langkah ekspansi strategis Astra Property di dua segmen utama. Arumaya Financial Center memperkuat kehadiran perusahaan di pasar perkantoran kelas A di Jakarta, sementara Cibinong Logistics Hub melanjutkan kesuksesan Cikarang Logistics Park dalam menyediakan fasilitas logistik modern yang mendukung efisiensi rantai pasok nasional.
Arumaya Financial Center: Wujudkan Work–Life Integration di Jantung TB Simatupang
Arumaya Financial Center merupakan gedung perkantoran premium setinggi 104,4 meter dengan 23 lantai yang mengusung konsep work–life integration. Gedung ini memiliki 19 lantai area perkantoran dengan total luas sewa mencapai 33.485 m², tiga lantai retail seluas 2.609 m², satu lantai MEP, serta empat lantai basement.
Sebagai bagian dari pengembangan mixed-use The Arumaya yang terintegrasi dengan Arumaya Residences, proyek ini dirancang untuk menghadirkan keseimbangan antara ruang kerja produktif dan gaya hidup modern. Berlokasi strategis di koridor TB Simatupang, Arumaya Financial Center memiliki akses mudah ke MRT Lebak Bulus dan Fatmawati, serta konektivitas langsung ke Jakarta Outer Ring Road (JORR) dan Tol Desari.
Kombinasi lokasi premium, kemudahan mobilitas, dan konsep integrasi kerja–kehidupan menjadikan gedung ini destinasi ideal bagi perusahaan yang mengutamakan efisiensi, produktivitas, dan kenyamanan lingkungan kerja.
Gedung ini juga telah meraih GBCI Greenship Gold Certificate berkat penerapan prinsip ramah lingkungan seperti sistem daur ulang air, rainwater harvesting, serta desain hemat energi yang mendukung efisiensi operasional. Arumaya Financial Center ditargetkan beroperasi pada kuartal II tahun 2026.
Cibinong Logistics Hub: Solusi Pergudangan Modern untuk Industri Masa Depan
Cibinong Logistics Hub merupakan proyek terbaru Astra Property di sektor properti industri, melanjutkan kesuksesan Cikarang Logistics Park 1 dan 2. Berdiri di atas lahan seluas 9 hektar dengan total net leasable area mencapai 80.000 m², proyek ini menjadi salah satu kawasan logistik terbesar di koridor Bogor.
Bangunan ini dilengkapi dengan kapasitas floor loading hingga 3 ton/m² dan two-way access untuk truk kontainer 20 dan 40 kaki. Fasilitas modern seperti dock levelers dan sistem sprinkler juga disiapkan untuk mendukung efisiensi serta keamanan operasional, menjadikannya solusi ideal bagi pelaku industri e-commerce, logistik, distribusi, dan manufaktur.
Berlokasi di Jl. Raya Bogor KM 47, Cibinong, proyek ini memiliki akses strategis menuju jalan tol dan kawasan industri utama. Dirancang dengan prinsip green building untuk efisiensi energi, proyek ini ditargetkan selesai pada tahun 2027.
“Melalui langkah ini, Astra Property ingin terus berperan aktif dalam membentuk masa depan ekosistem properti di Indonesia; lebih terintegrasi, efisien, dan berdaya saing. Kami percaya, kemajuan sektor ini hanya dapat tercapai melalui kolaborasi yang kuat antara pelaku industri, pemerintah, dan masyarakat dalam mendorong pembangunan yang berkelanjutan,” tutup Wibowo.







