BADAN Pusat Statistik mengumumkan realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal I hanya 2,97%. Dengan anjloknya pertumbuhan ekonomi, Indonesia akan semakin sulit. Toh tiga bulan ke depan Indonesia masih akan berjibaku menghadapi virus corona.
Pemerintah harus menyiapkan skenario terburuk. Bahkan, ekonomi RI bisa berada di angka -0,4%. “Masuk skenario sangat berat mungkin terjadi, dari 2,3% menjadi minus 0,4%,” ujarnya dalam rapat virtual dengan DPR (6/5). Salah satu penyebab keanjlokan itu adalah turunnya konsumsi rumah tangga, menyusul pelaksanaan PSBB di sejumlah daerah.
Lalu, apa makna ekonomi tumbuh 0,4%? Yang saya tahu, jika ekonomi nasional tumbuh 5%, itu sama dengan stagnan. Artinya, pertumbuhan pengangguran tak terserap oleh dunia kerja.
Edi Syahputra
Sidoarjo, Jawa Timur
