Kegagalan adalah sukses yang tertunda. Kalimat ini tidak salah, tapi juga tidak sepenuhnya benar. Jadi, jangan ditelan mentah-mentah bila dikaitkan dengan faktor kegagalan usaha

FAKTA pengguna Facebook yang tiga miliar membuat Mark Zuckerberg memiliki ide mengenai Metaverse. Apa sih Metaverse? Sebuah ide terobosan tentang dunia virtual reality dimana penggunanya bisa bersosialisasi dengan pengguna lain dalam waktu nyata, tanpa harus berada di ruang dan waktu yang sama.
Kakek nenek anda boleh jadi kagum ketika tahu sekarang ada mobil listrik, dibanding umumnya mobil pada zaman mereka. Bagaimana gerangan teknologi 50 tahun ke depan? Sekarang perusahaan teknologi raksasa seperti Apple dan Samsung sedang berlomba membuat telepon genggam transparan. Dilansir dari letsgodigital, Samsung telah menetapkan paten pengembangan telepon genggam ini sejak 2020.
Apakah anda salah satu pengguna aktif layanan aplikasi transportasi digital? Di masa lampau, betapa sulitnya mencari sewa transportasi harian untuk rentang waktu tertentu yang aman dengan harga terjangkau. Saat ini, kita dengan mudah bepergian dari satu tempat ke tempat lain dengan “sekali klik”, dan dalam waktu beberapa menit kendaraan siap mengantar ke tempat tujuan.
Apa itu inovasi bisnis?
Fragmen di atas merupakan contoh dari hasil inovasi para pemilik bisnis dan orang-orang yang terlibat di dalamnya. Btw, apa sih inovasi bisnis? Inovasi bisnis adalah proses penerapan ide baru yang melibatkan pemikiran kreatif dan penerapan teknis dalam peningkatan produk atau layanan dari suatu perusahaan atau brand.
Dalam kalimat Steve Jobs, “Inovasi adalah kemampuan melihat perubahan sebagai peluang, bukan ancaman.” Dunia bisnis pada dasarnya memiliki persaingan yang ketat dengan perubahan lingkungan yang cepat. Untuk itu, setiap pengusaha harus memiliki kemauan untuk melakukan inovasi dari waktu ke waktu—demi meningkatkan produk usaha, memenuhi kebutuhan konsumen, mendapatkan keuntungan, dan sekaligus mempertahankan eksistensi perusahaan.
Kultur inovasi
Untuk menerapkan inovasi dalam pengembangan bisnis, dibutuhkan kultur berinovasi dalam organisasi. Dilansir dari Fast Company, ada lima cara untuk menumbuhkan kultur inovasi dalam bisnis. Yakni mendengarkan pendapat tim; tidak terpaku pada jabatan yang memberikan ide karena bisa jadi ide-ide segar muncul dari yang baru memulai; membuka kesempatan kolaborasi; memiliki manajemen terstruktur; hingga menghargai kegagalan.
Cukup dikenal adagium ini, “Kegagalan adalah sukses yang tertunda.” Kalimat ini tidak salah, tapi juga tidak sepenuhnya benar. Jadi, jangan ditelan mentah-mentah, ya! Terutama bila dikaitkan dengan faktor kegagalan usaha. Sebab, jika terkait usaha atau bisnis, kegagalan yang terjadi terus menerus bukannya menuntun anda menuju sukses, melainkan menggiring ke jurang kehancuran.
Secara agak arif mungkin bisa dipahami begini, kegagalan adalah sukses yang tertunda bila anda mau melakukan evaluasi dan identifikasi faktor kegagalan usahadan memperbaikinya. Bukannya malah bersikap kura-kura dalam perahu, melakukannya lagi dan lagi, yang berujung bangkrut.
Banyak sekali faktor penyebab kegagalan usaha yang contoh nyata, bahkan mungkin juga sudah pernah anda alami sendiri. Namun, cara untuk mengantisipasi dan mengatasi kegagalan tersebut juga tidak kalah banyak, kok. Di sinilah pentingnya mengetahui apa saja faktor kegagalan usaha yang mungkin terjadi.
Usahakan, sebelum menerapkan suatu rencana usaha, terlebih dahulu anda mengenali beberapa hal yang kemungkinan besar bisa menghambat jalannya bisnis. Dengan demikian, saat akhirnya menghadapi tantangan tersebut, anda memiliki strategi yang telah kamu persiapkan sebelumnya.
Melakukan evaluasi dan identifikasi faktor kegagalan usaha layaknya menerapkan pepatah, “Sedia payung sebelum hujan.” Anda perlu menyiapkan diri dan memperbaiki faktor-faktor pemicunya.●
Penyebab Paling Umum Gagal Usaha
Rencana dan visi misi yang tak jelas; modal dan pengendalian finansial yang kacau; terlalu fokus pada keuntungan adalah beberapa faktor kegagalan usaha yang kerap terjadi dalam dunia bisnis.
Rencana bisnis tak jelas
Rencana bisnis biasanya mencakup segala sesuatu yang ingin diraih dan diwujudkan dalam bisnis ataupun gambaran produk bisnis nantinya. Dari rencana inilah sebetulnya (sudah) dapat ditentukan keberhasilan dan kegagalan usaha yang akan anda jalankan.
Visi dan misi tidak jelas
Visi dan misi merupakan penting yang seringnya justru tidak dianggap menjadi hal yang fundamental oleh para pebisnis. Khususnya pemula. Jadi, semua keputusan bisnis yang anda pilih akan berbanding lurus dengan visi misi tersebut.
Minimnya kemampuan manajerial dan manajemen
Manajemen merupakan sebuah pondasi yang bisa menentukan keberhasilan dan kegagalan usaha. Manajemen bukan hanya meliputi pengelolaan dan pengorganisasian bisnis, melainkan juga manajemen waktu dan struktur keorganisasian usaha. Pengelolaan dan manajemen aset bisnis yang tepat dan efisien bisa membuat bisnis berjalan dengan optimal. Jika semua faktor manajemen berjalan lancar, kondisi operasional usaha akan berjalan dengan maksimal tanpa hambatan yang berarti.
Kemampuan yang wajib dimiliki antara lain riset dan analisis pasar sampai dengan menciptakan branding hingga memasarkan produk.
Modal dan pengendalian finansial yang kacau
Bila modal yang anda miliki cukup untuk menopang bisnis, otomatis bisnis bisa berjalan lancar. Namun, tidak berhenti sampai di situ. Meski modal besar tapi tidak bisa mengendalikannya pun akan menyebabkan gagalnya suatu bisnis. Sebagai seorang pemilik usaha, anda selayaknya dapat mengendalikan keuangan. Dengan adanya kecermatan dalam menangani cash flow, ketelitian, serta pemahaman dalam memisahkan dana usaha dengan dana pribadi, kerugian dan kegagalan yang berpotensi terjadi dalam bisnis dapat diminimalisir.
Kreativitas ala kadar
Kreativitas dalam mengembangkan bisnis merupakan salah satu hal yang bisa membedakan bisnis abda dengan bisnis milik kompetitor. Dengan kreativitas yang tinggi, anda juga bisa lebih mudah melihat solusi dari segala masalah
Faktor human investment
Identifikasi faktor kegagalan usaha juga bisa kamu lakukan dengan melakukan evaluasi pada kapasitas manusia yang bekerja sama dengan anda. Kualitas manusia yang ada dapat berpengaruh pada keberhasilan dan kegagalan usaha. Anda bisa saja merancang berbagai macam business plan, tapi jika karyawan anda tidak memiliki kemampuan yang mumpuni, tentu saja akan percuma.
Selain itu, potensi manusia yang baik juga pasti memiliki etika kerja yang bagus. Etika kerja yang baik dan positif perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari agar bisa menjadi kebiasaan. Dengan etika kerja yang kuat, otomatis usaha anda akan ikut berkembang.
Abai perkembangan teknologi
Mengabaikan teknologi dan perkembangan pemasaran digital sama saja dengan membiarkan diri terlibat dalam keterbelakangan dalam era saat ini. Agar bisnis anda mampu berkompetisi dengan kompetitor lainnya, anda harus mampu mengoptimalkan penggunaan digital marketing. Apa pun jenis usaha atau bisnis yang dijalankan, visibilitas bisnis secara online sangatlah penting untuk dioptimasi.
Terlalu fokus pada keuntungan
Mendapatkan keuntungan memang merupakan tujuan utama para pemilik usaha. Namun, terlalu fokus mengejar keuntungan juga bisa berakibat kurang baik. Apalagi bila anda sampai mengabaikan kebutuhan konsumen.
Salah satu hal penting yang perlu anda terapkan adalah memilih untuk tidak berperang dengan kompetitor melalui harga. Peperangan harga tidaklah diinginkan oleh sesama pemilik bisnis sejenis. Anda sebaiknya melengkapi unique selling point yang belum dimiliki.●(Nay)