hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Alitalia Menyerah Setelah 74 Tahun Terbang

MASKAPAI asal Italia bernama Alitalia mengumumkan tak akan lagi menjual tiket pesawat. Perusahaan resmi menutup bisnis penerbangan secara permanen.
Pemerintah Italia telah menggelontorkan miliaran euro untuk Alitalia. Hal ini dilakukan guna menyelamatkan perusahaan dan tak ada PHK. Sayangnya, suntikan dana dari pemerintah tak berhasil membuat Alitalia bertahan. Perusahaan tak bisa mengatasi persaingan global dan beradaptasi dengan perubahan di sektor penerbangan.

Alitalia semakin tertekan ketika banyak maskapai yang lebih efisien dan beroperasi dengan awak lebih sedikit. Maskapai lain pun mampu menawarkan harga tiket yang lebih kompetitif ketimbang Alitalia. Masalah Alitalia sebenarnya imulai pada 1990-an. Ketika itu, deregulasi Eropa membuat lalu lintas udara lebih kompetitif dan sektor kereta api di Eropa diperkuat.

Pihak berwenang mencoba melakukan privatisasi Alitalia. Pemerintah Italia berupaya mencari kemitraan agar perusahaan tetap bertahan dalam mengatasi tantangan pasar bebas. Namun, semua kemitraan yang dirancang gagal total. Krisis tersebut membuat kualitas penerbangan Alitalia menurun. Sejumlah karyawan mogok kerja, jadwal penerbangan ditunda atau dibatalkan, dan jumlah perjalanan jarak jauh berkurang.

Mulai Oktober ini, maskapai penerbangan nasional di Italia akan diganti oleh ITA. Masyarakat berharap ITA bisa lebih baik dari Alitalia. Alitalia adalah perusahaan penerbangan yang didirikan pada 74 tahun yang lalu. Alitalia pernah dikenal sebagai ‘freccia alata’ alias panah bersayap oleh orang Italia. Ketika keluarga Italia pulang dari perjalanan jauh dan menginjakkan kaki di dalam pesawat Alitalia, pramugari menyapa dengan ‘buongiorno’ yang hangat dan menyajikan spaghetti kukus dengan saus tomat untuk makan siang, yang rasanya seperti melangkah kembali ke rumah.●

pasang iklan di sini