hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

ALAMI Gandeng Bukalapak Salurkan Dana hingga Rp10 Miliar per Bulan untuk UKM

JAKARTA—Pandemi tidak menyurutkan fintech peer-to-peer (P2P) lending syariah ALAMI untuk terus memperkuat dampak sosial bagi UMKM. Bekerja sama dengan BukaPengadaan yang merupakan lini bisnis Bukalapak di sektor pengadaan digital atau e-procurement, ALAMI mendukung peningkatan transaksi dan partisipasi UMKM dalam pengadaan digital di skala B2B dan B2G.

Per 15 Maret 2021, UMKM mitra BukaPengadaan dapat mengakses pembiayaan dari ALAMI, yang menargetkan penyaluran pendanaan syariah hingga Rp10 Miliar setiap bulannya

Kerja sama ini membuka peluang  bagi UMKM  karena mereka bisa bersaing di pasar yang lebih besar lewat bisnis pengadaan digital ini. Melalui BukaPengadaan, UMKM dapat naik kelas dengan menjadi penyedia barang dan jasa bagi korporasi dan pemerintah.

CEO Alami Dima Djani menyampaikan, pendanaan syariah dari ALAMI ini diharapkan bisa menjadi pilihan bagi UMKM dan mitra BukaPengadaan yang ingin merealisasikan spirit hijrah finansial untuk bisnisnya.

Secara umum, skema pembiayaan ini dapat dimanfaatkan melalui fitur BukaPengadaan yang terintegrasi pada platform Bukalapak.

“Dengan demikian opsi pembiayaan yang praktis dapat digunakan UMKM dalam memenuhi permintaan dan juga oleh pelanggan untuk setiap transaksi pengadaan,” jelas Dima dalam keterangan tertulisnya yang diterima Peluang, Selasa  (16/3/21).

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan di Jakarta pada awal bulan 2021 yang diwakili oleh CEO ALAMI Dima Djani dan Direktur BukaPengadaan Hita Supranjaya.

Masuknya ALAMI ke sektor pendanaan untuk e-procurement ini dipandang sebagai langkah strategis dalam membangun inklusivitas pembiayaan syariah di Indonesia.

Lanjut Dima, platform e-procurement dibutuhkan bagi teman-teman UMKM untuk menjaga produktivitas terus naik dan akses ke para mitra usaha yang lebih luas lagi. 

Dima mengungkapkan komitmennya dalam membangun kolaborasi bersifat jangka panjang. BukaPengadaan adalah partner e-commerce pertama ALAMI dalam menyalurkan pembiayaan.

Melalui kerja sama strategis ini, mudah-mudahan semakin banyak UMKM mitra BukaPengadaan yang terhubung dengan pembiayaan yang adil dan transparan.

Sementara Direktur BukaPengadaan Hita Supranjaya menyampaikan antusiasmenya terhadap kerja sama dengan ALAMI sebagai kolaborasi pembiayaan fintech pertama BukaPengadaan.  Pihaknya menyambut baik sinergi bersama ALAMI untuk memberikan  pilihan pembiayaan bagi UMKM mitra BukaPengadaan.

“Terlebih lagi, saat ini tren masyarakat ke opsi pembiayaan syariah juga cenderung naik. Sehingga dengan beragamnya pilihan pendanaan, kami berharap para pelaku usaha bisa lebih fokus mengembangkan usahanya,” jelas Hita.

Kerja sama BukaPengadaan dengan ALAMI merefleksikan peran dalam mendukung daya saing pelaku UMKM di tengah kompetisi pasar global melalui teknologi.

Hita mengungkapkan sejak dirilis pada 2016, BukaPengadaan telah terintegrasi dengan marketplace Bukalapak, yang menghubungkan BukaPengadaan dengan 6,5 juta pelapak untuk menawarkan ratusan juta produk.

Artinya, BukaPengadaan selalu berupaya untuk memperkuat peran UMKM dalam mendukung sektor e-procurement

Pada 2020, Buka Pengadaan juga ditunjuk sebagai mitra operator oleh LKPP yang bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas UMKM menjadi supplier untuk pengadaan pemerintah.

Selain itu, untuk membantu pemerintah dalam masa pandemi, BukaPengadaan juga ditunjuk bekerja sama dengan Kamar Dagang Indonesia (KADIN) untuk mendistribusikan 50.000 bantuan ke seluruh Indonesia.

“Selama pandemi BukaPengadaan tumbuh dua kali lipat untuk seluruh produk yang terjual,” tutup Hita.

pasang iklan di sini